Apa yang bisa saya bantu

Kamis, 08 Agustus 2019

SISTEM OPERASI JARINGAN ( Linux )

     A. Pengertian dan Fungsi

Sistem operasi jaringan (Inggris: network operating system) adalah sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri
atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya. Istilah ini populer pada akhir dekade 1980-an hingga awal dekade 1990-an.

Menyediakan fungsi khusus untuk :

1. Menghubungkan sejumlah    komputer dan perangkat lainnya ke sebuah jaringan
2. Mengelola sumber daya jaringan
3. Menyediakan layanan
4. Menyediakan keamanan jaringan bagi multiple users
5. Sistem operasi oleh jaringan client/server yang umum digunakan: Windows NT Server family (Windows Server 2000 dan 2003), Novel NetWare, dan Unix/Linux

     B. Jenis-Jenis Sistem Operasi Jaringan

1. Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI

Adalah Sistem operasi yang dalam proses Instalasinya, user tidak perlu menghafal sintax-sintax atau perintah DOS atau bahasa pemograman yang digunakannya.

Berikut beberapa contoh Sistem Operasi jaringan berbasis GUI :

a. Linux
b. Windows NT 3.51
c. Windows 2000 (NT 5.0)
d. Windows Server 2003
e. Windows XP
f. Microsoft MS-NET
g. Microsoft LAN Manager
h. Novell NetWare

2. Sistem Operasi Jaringan Berbasis Text

Adalah sistem operasi yang proses instalasinya, user diharapkan untuk menghafal perintah DOS yang digunakan untuk menjalankan suatu proses instalasi Sistem Operasi Jaringan tersebut, diantaranya adalah sebagai berikut :

a. Linux Debian
b. Linux Suse
c. Sun Solaris
d. MacOS
e. UNIX

     C. Macam-Macam Sistem Operasi Jaringan

1. UNIX

a) Multiuser dan multitasking operating system
b) Dibuat di Bell Laboratories awal tahun 1970an
c) Tidak user friendly
d) Dapat menangani pemrosesan yang besar sekaligus menyediakan layanan internet seperti web server, FTP server, terminal emulation (telnet), akses database, dan Network File System (NFS) yang mengijinkan client dengan sistem operasi yang berbeda untuk mengakses file yang disimpan di komputer yang menggunakan sistem operasi LINUX
e) Trademark dari UNIX sekarang dipegang oleh the Open Group.

2. Novell Netware

a) Dahulu digunakan sebagai LAN-based network operating system
b) Dibuat oleh Novell, Inc.
c) Banyak digunakan pada awal sampai pertengahan tahun 1990-an
d) Konsep: pembagian disk space dan printer
e) Pengembangan

    1) File sharing: layanan modul file, pencarian lokasi fisik dilakukan di server
    2) Caching: meng-caching file yang sedang aktif
    3) Netware Core Protocol (NTP) lebih efektif: tidak perlu ada acknewledgement untuk setiap permintaan atau data yang dikirim
   4) Pelayanan selain file dan printer sharing seperti web, email, database, TCP/IP, IPX, dll.

3. OS/2

a) 32-bit operating system yang dibuat IBM dan Microsoft, tetapi sekarang dikelola hanya oleh IBM
b) Mirip seperti windows tetapi mempuyai feature yang dimiliki oleh Linux dan Xenix
c) Pengguna akan dihentikan diakhir tahun 2006
d) IBM menggunakan Linux dan keluarga Windows

4. Windows NT

Dibuat oleh Microsoft sebagai kelanjutan dari OS/2 versi mereka. Versi dan keluarga
Windows NT:
a) Windows NT 3.51
b) Windows 2000 (NT 5.0)
c) Windows 2000 Professional (workstation version)
d) Windows 2000 Server
e) Windows 2000 Advanced Server
f ) Windows 2000 Datacenter Server
g) Windows Server 2003
h) Windows XP

5. Sistem Operasi Linux / GNU (Genuine Non Unix)

Nama "Linux" berasal dari nama pembuatnya, yang diperkenalkan tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux.

Sistem operasi Linux yang dikenal dengan istilah distribusi Linux (Linux distribution) atau distro Linux umumnya sudah termasuk perangkat-perangkat lunak pendukung seperti server web, bahasa pemrograman, basisdata, tampilan desktop (desktop environment) seperti GNOME,KDE dan Xfce juga memiliki paket aplikasi perkantoran (office suite) seperti OpenOffice.org, KOffice, Abiword, Gnumeric dan LibreOffice.

Contoh-contoh distribusi Linux :
1 ) Ubuntu dan derivatifnya : Sabily (Ubuntu Muslim Edition), Kubuntu, Xubuntu,
Edubuntu, GoBuntu, Gnewsense, ubuntuCE
2 ) OpenSUSE
3 ) Fedora
4 ) BackTrack
5 ) Mandriva
6 ) Slackware
7 ) Debian
8 ) Dll

     D. Perintah (Syntax) Dasar Linux

1. sudo su
Berfungsi untuk melakukan login sebagai root/pengguna tertinggi
sintaks: sudo su

2. root
Berfungsi untuk melakukan login sebagi root
sintaks: root

3. login
Berfungsi untuk login sebagai user lain,namun harus menjadi root terlebih dahulu
untuk bias menjalankan perintah ini.
Sintaks: login nama_user

4. cd (change directory)
Berfungsi untuk berpindah directory/folder
sintaks: cd alamat_directory
contoh: cd /etc/network

5. pwd
Berfungsi untuk memperlihatkan direktori mana posisi kita berada
sintaks : pwd

6. ls(list)
Berfungsi untuk melihat isi sebuah direktori
sintaks: ls

7. mv(move)
Berfungsi untuk memindahkan,cut atau rename file
sintaks: mv /directory/nama_file_asal /nama_file_baru
contoh : mv /etc/file1.txt file2.txt >>>rename file
mv /etc/file1.txt /var/www >>>cut file

8. mkdir(make direktori)
Berfungsi untuk membuat folder baru
sintaks: mkdir nama_folder
contoh: mkdir folder1

9. rmdir(remove direktori)
Berfungsi untuk menghapus folder
sintaks: rmdir nama_folder
contoh: rmdir folder1

10. touch
Berfungsi untuk membuat file baru
sintaks: touch nama_file

11. rm(remove)
Berfungsi untuk menghapus file
sintaks: rm file1.txt

12. more
Berfungsi untuk menampilkan isi sebuah file
sintaks: more nama_file

13. echo
Berfungsi untuk menuliskan sesuatu kata atau kalimat ke sebuah file
sintaks: echo “isi pesan” nama_file

14. aduser
Berfungsi untuk menambah user baru
sintaks: adduser nama_user

15. deluser
Berfungsi untuk menghapus user dari system
sintaks: deluser nama_user

16. addgroup
Berfungsi untuk menambahkan group baru
sintaks: addgroup nama_group

17. lsusb
Berfungsi untuk melihat perangkat usb yg sedang terkoneksi kekomputer
sintaks: lsusb

18. lpci
Berfungsi untuk melihat perangkat PCI yang sedang terkoneksi
sintaks :lpci

19. lshw
Berfungsi untuk melihat hardware computer
sintaks: lshw

20. dmesg
Berfungsi untuk melihat hardware yang sedang beraktifitas
sintaks: dmesg

21. top
Berfungsi untuk melihat proses yg sedang berjalan seperti task manager di windows
sintaks: top

22. cpuinfo
Berfungsi untuk melihat spesifikasi computer
sintaks: cpuinfo

23. meminfo
Berfungsi untuk melihat status RAM
sintaks: more /proc/meminfo

24. clear
Berfungsi untuk membersihkan layar
sintaks: clear

25. halt
Berfungsi untuk mematikan computer(harus sebagai root)
sintaks: halt

26. reboot
digunakan untuk merestart computer(harus sebagai root)
sintaks: reboot

27. exit
Berfungsi untuk keluar dari terminal
sintaks: exit

28. wget
Berfungsi untuk mendownload via terminal
sintaks : wget link_download

29. ifconfig
Berfungsi untuk melihat konfigurasi Ethernet/kartu jaringan
sintaks : ifconfig

30. apt-get
Berfungsi untuk memperoleh paket/software dari repository ubuntu secara online
sintaks: apt-get nama_paket
contoh: apt-get install dhcp3-server

31. tar
Berfungsi untuk melakukan ekstrack file
sintaks: tar [parameter] nama_file

32. nautulis
Berfungsi untuk membuka tampilan GUI secara langsung
sintaks: nautulis
contoh: sudo nautulis >>>menggunakan mode GUI dgnstatus root)

33. df-h
Berfungsi untuk melihat sisa kapasitas harddisk
sintaks: df-h

34. who
Berfungsi untuk melihat nama login kita
sintaks: who

35. cat
Berfungsi untuk membuka file
sintaks : cat nama_file

36. date
Berfungsi untuk melihat tanggal
sintaks: date

37. cal
Berfungsi untuk melihat kalender
sintaks : cal

38. hostname
Berfungsi untuk menampilkan nama computer
sintaks: hostname

39. free
Berfungsi untuk free memori
sintaks : free

40. history
Berfungsi untuk melihat perintah apa saja yg pernah di ketik
sintaks: history

41. chmod +X
Berfungsi untuk mengekstrak file menjadi bagian dari system

     E. Struktur File Linux

1. /bin : berisi file program arahan untuk menjalankan perintah yang bisa digunakan oleh user biasa maupun super user

2. /boot : berisi kernel Linux dan file lain digunakan untuk booting

3. /dev : berisi semua file penting, Linux melakukan semua operasi utama didalam direktori /dev

4. /etc : berisi semua file konfigurasi sistem, dan biasanya hanya diubah superuser

5. /home : berisi file yang tersimpan dalam direktori home user

6. /lib : berisi modul-modul library, termasuk modul drier untuk dapat diisi pada sistem boot

7. /mnt : direktori yang digunakan untuk mounting storage ke dalam sistem

8. /proc : direktori yang berisi sistem file virtual, mencakup berbagai informasi system Linux.

9. /root : direktori untuk user root
10. /sbin : berisi file administrator yang dapat diakses seperti mount, unmount dan shutdown

11. /tmp : berisi file sementara yang digunakan pada aplikasi yang sedang berjalan

12. /usr : berisi library, binari, dokumen dan file lain si user

13. /var : berisi berbagai system file seperti log, direktori mail, print dan lainnya

         *Semoga bermanfaat.*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar